Sementara itu, medali pertama Indonesia diraih melalui cabor badminton tunggal putri yang dimainkan Gregoria Mariska Tunjung. Ia berhasil membawa pulang perunggu.Klasemen terakhir Indonesia dengan perolehan 2 medali emas kini naik ke posisi 28. Negara tetangga Filipina berada di urutan ke-25, sementara Thailand di posisi ke-32.Puncak klasemen dipegang Amerika Serikat (AS) dengan perolehan 33 emas, 39 perak, dan 39 perunggu. di susul dengan Tiongkok dengan 33 emas, 27 perak, dan 23 perunggu
Keberhasilan Indonesia membawa pulang dua emas sekaligus dalam satu ajang Olimpiade merupakan yang pertama sejak 32 tahun lalu pada ajang Olimpiade 1992 di Barcelona. dengan meraih emas selain dari cabang Badminton, Rizki Juniansyah berhasil membahwa emas pertama indonesia dari cabang angkat besi
Secara keseluruhan, Indonesia sudah meraih tiga medali dengan rincian dua emas dan satu perunggu. Medali itu dari cabor bulutangkis nomor tunggal putri yang tercatat atas nama Gregoria Mariska Tunjung. Torehan dua medali emas ini membuat Indonesia sukses menyamai pencapaian Olimpiade Barcelona 1992 yang juga mengoleksi dua emas. Kala itu, dua emas berhasil disumbangkan dari cabor bulu tangkis lewat Susy Susanti dan Alan Budi Kusuma
Rizki Juniansyah sendiri berhasil meraih medali emas Olimpiade Paris 2024 setelah meraih total angkatan 354 kg. Raihan itu terdiri dari 155 kg di snatch dan 199 kg di clean & jerk.Bahkan, Rizki juga berhasil mencatatkan rekor Olimpiade untuk angkatan clean & jerk. Ia berhasil mengalahkan angkatan milik Shi Zhiyong asal China yang sebelumnya meraih 198 kg di Olimpiade Tokyo 2020
Profile Rizki Juniansyah
Rizki Juniansyah (lahir 17 Juni 2003) adalah atlet angkat besi asal Indonesia. Ia adalah peraih medali emas di Olimpiade Paris 2024. Ia adalah Juara Dunia Junior 2021 dan 2022 kelas 73 kg putra. Ia merupakan pemegang rekor dunia senior dalam angkatan Total, rekor dunia junior dalam angkatan Snatch, serta 3 rekor SEA Games pada kelas 73 kg putra.
Rizki tumbuh dalam keluarga atlet. Sang ayah, Mohamad Yasin, adalah mantan atlet angkat besi nasional yang berpengalaman meraih prestasi di SEA Games antara 1983-1993. Sang ibu, Yeni Rohaeni, merupakan atlet angkat berat Provinsi Banten. Kedua kakaknya dan kakak iparnya pun menggeluti olahraga angkat besi sebagai atlet. Sejak kecil, Rizki dilatih oleh ayahnya di Sasana milik sang ayah. Ia berlatih sejak kelas 4 SD.
Rizki tumbuh dalam keluarga atlet. Sang ayah, Mohamad Yasin, adalah mantan atlet angkat besi nasional yang berpengalaman meraih prestasi di SEA Games antara 1983-1993. Sang ibu, Yeni Rohaeni, merupakan atlet angkat berat Provinsi Banten. Kedua kakaknya dan kakak iparnya pun menggeluti olahraga angkat besi sebagai atlet. Sejak kecil, Rizki dilatih oleh ayahnya di Sasana milik sang ayah. Ia berlatih sejak kelas 4 SD.
Prestasi Rizki Juniansyah
- Medali Emas
- Olimpiade 2024
- IWF World Cup 2024
- SEA Games 2023
- Islamic Solidarity Games 2021
- Junior World Championships 2021
- Junior World Championships 2022
Tidak ada komentar:
Posting Komentar