Hasil Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 berakhir dengan skor akhir 0-0, Marteen Paes tampil hebat dan berperan besar untuk poin kedia Skuad Garuda.
Usai menahan imbang Arab Saudi di matchday pertama, kini Timnas Indonesia menahan imbang Australia tanpa, salah satu yang berperan besar dari hasil 0-0 ini salah satunya adalah berkat penampilan gemilang sang kiper, Marteen Paes
Dengan 1 angka di SUGBK ini, Timnas Indonesia total memiliki 2 poin di klasemen WCQ Asia 2026. Jumlah ini membuat Garuda tertahan di peringkat 4 Grup C. Merah Putih masih ada di atas Australia dan China. Tersisa 8 pertandingan lagi bagi Timnas Indonesia demi misi lolos Piala Dunia 2026.
Negara dengan peringkat 1-2 Grup A, B, dan C di ronde 3 berhak lolos otomatis ke putaran final Piala Dunia 2026. Sementara itu, tim peringkat 3-4 akan melaju ke ronde 4 WCQ. Timnas Indonesia perlu menghindari posisi 5-6 karena akan langsung tereliminasi.
Hasil Timnas Indonesia vs Australia WCQ 2026 Skor Akhir
Dalam laga Timnas Indonesia vs Australia, pelatih Shin Tae-yong menurunkan formasi 3-4-3. Kejutan datang dengan kombinasi Ivar Jenner dan Nathan Tjoe-a-On di lini tengah. Sementara itu, Rafael Struick kembali dipilih sebagai ujung tombak.
Sementara itu, Australia mengubah formasi 4-2-3-1 lawan Bahrain, jadi 4-4-2 kontra Indonesia. Pelatih Graham Arnold memasang bocah ajaib Bayern Munchen, Netroy Irankunda, untuk berduet dengan Mitchel Duke.
Babak Pertama
Meski terus berada di bawah tekanan serangan gencar dari Australia, pertahanan tim asuhan Shin Tae-yong tetap kokoh dan solid. Kiper Maarten Paes menjadi sosok kunci dalam menjaga gawang Indonesia tetap aman dari kebobolan.
Sejak awal pertandingan, Indonesia langsung memberikan ancaman. Tak lama setelah peluit babak pertama dibunyikan, Sandy Walsh melepaskan tembakan langsung ke arah gawang Australia. Kiper Mat Ryan dengan sigap menepis tembakan tersebut. Bola muntah kemudian langsung disambar oleh Rafael Struick dari sisi kanan, tetapi Ryan kembali menunjukkan kualitasnya dengan melakukan penyelamatan gemilang.
Australia tidak tinggal diam dan terus melancarkan serangan balasan. Pada menit ke-20, salah satu tembakan pemain Australia berhasil ditepis oleh Maarten Paes. Dominasi Australia dalam penyerangan semakin terasa, termasuk peluang emas melalui sundulan Harry Souttar pada menit ke-22 yang juga berhasil dihalau oleh Paes.
Menit ke-33 menjadi momen menegangkan lainnya ketika Nestory Irankunda mencoba peruntungan dengan tembakan jarak jauh. Sayangnya bagi Australia, bola hanya membentur tiang gawang, memberikan napas lega bagi Indonesia yang nyaris kebobolan.
Craig Goodwin juga memberikan ancaman serius dengan tembakannya ke arah gawang Indonesia. Namun, Maarten Paes kembali menunjukkan penampilan impresifnya dengan penyelamatan krusial, menjaga skor tetap imbang tanpa gol hingga babak pertama usai.
Babak Kedua
Timnas Indonesia berhasil mengembangkan permainan di awal babak kedua dalam laga melawan Australia. Pelatih Shin Tae-yong membuat keputusan strategis dengan menggantikan Rafael Struick dan memasukkan Witan Sulaeman untuk menyegarkan lini serang.
Meskipun Indonesia sempat lebih dominan di 10 menit awal babak kedua, dengan dua peluang dari Ragnar Oratmangoen yang sayangnya belum berhasil mengubah skor, dan tembakan Marselino Ferdinan yang masih melambung, Australia kembali mengambil alih kendali permainan. Dengan peringkat 24 dunia, tim Socceroos kembali mendominasi jalannya pertandingan, sementara Indonesia berusaha keras mempertahankan diri.
Australia, yang membutuhkan poin untuk mengamankan posisi mereka, terus menggempur pertahanan Indonesia. Beruntung, kiper Maarten Paes tampil gemilang sepanjang pertandingan, melakukan beberapa penyelamatan krusial. Shin Tae-yong kemudian membuat pergantian pemain kedua, dengan Thom Haye masuk menggantikan Ivar Jenner untuk memperkuat lini tengah.
Meskipun Indonesia terus berjuang di bawah tekanan, Ragnar Oratmangoen kesulitan untuk melepaskan diri dari penjagaan ketat pemain belakang Australia. Peluang terbaik Australia datang melalui sundulan Awer Mabil yang memanfaatkan umpan tarik dari sisi kiri, namun bola masih belum mengarah ke gawang.
Timnas Indonesia sebenarnya memiliki beberapa peluang yang nyaris membuahkan hasil, terutama di masa injury time. Beberapa kali peluang ini membuat pemain Australia terlihat cemas, namun sayangnya, hingga peluit akhir dibunyikan, tidak ada gol yang tercipta.
Dengan hasil imbang ini, Timnas Indonesia masih berada di posisi keempat klasemen Grup C dengan raihan 2 poin. Sementara itu, Bahrain dan Jepang berada di posisi kedua dan ketiga dengan 3 poin, dan Arab Saudi memimpin klasemen dengan 4 poin. Pertarungan di Grup C masih terbuka lebar, dan Indonesia perlu berjuang lebih keras untuk lolos ke babak selanjutnya.
Timnas Indonesia (3-4-3): Maarten Paes; Rizky Ridho, Jay Idzes, Justin Hubner; Sandy Walsh (Wahyu Prasetyo 87'), Ivar Jenner (Thom Haye 70'), Nathan Tjoe-A-On, Calvin Verdonk; Marselino Ferdinan (Pratama Arhan 80'), Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick (Witan Sulaeman 46')
Australia (4-4-2): Mathew Ryan; Alessandro Circati, Harry Soutar, Cameron Burgess, Aziz Behich (Kye Rowles 86'); Samuel Silvera, Jackson Irvine, Keanu Baccus, Craig Goodwin (Joshua Nisbet 66'); Nestory Irankunda (Awer Mabil 59'), Mitchel Duke (Adam Taggart 66')
Tidak ada komentar:
Posting Komentar