12 September 2024
Sinopsis Open BO, Wulan Guritno Jadi Wanita Panggilan!
Film Jakarta vs Everybody, Gambaran Realita Kerasnya Kehidupan Kota Metropolitan
Sinopsis Jakarta vs Everybody
11 September 2024
Maarten Paes Jadi Man of The Match Laga Timnas Indonesia vs Timnas Australia
Rate Pemain Indonesia Vs Australia
Hasil Timnas Indonesia vs Australia
Hasil Timnas Indonesia vs Australia WCQ 2026 Skor Akhir
Babak Pertama
Babak Kedua
07 September 2024
Sebanyak 4 remaja ditangkap karena jadi pelaku pembunuhan dan pemerkosaan AA (13), yang mayatnya ditemukan di Kuburan Cina, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel). Polisi mengungkap para pelaku ternyata sudah berencana untuk memperkosa korban.
para pelaku masing-masing berinisial IS (16), MZ (13), AS (12), dan NS (12). IS terungkap sebagai otak perbuatan bejat itu.
Korban, berinisial AA (13), sebelumnya ditemukan tewas di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Talang Kerikil, Kecamatan Sukarami, Palembang, pada 1 September 2024. Berdasarkan penyelidikan, para pelaku melakukan aksi brutal tersebut saat korban sedang berjalan sendirian.
Dua hari setelah penemuan jasad korban, pada 3 September 2024, Polrestabes Palembang bersama Polda Sumatera Selatan berhasil menangkap para pelaku.
Kapolrestabes Palembang, Harryo Sugih Hartono, dalam konferensi pers yang digelar pada Rabu malam, 4 September 2024, menyatakan bahwa keempat tersangka telah diamankan dan akan menjalani proses hukum sesuai dengan tindak pidana yang mereka lakukan. Kasus ini menimbulkan duka mendalam dan kecaman keras dari masyarakat, terutama mengingat usia para pelaku yang masih sangat muda.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Harryo Sugihhartono menerangkan motif IS mencabuli korban adalah ingin melampiaskan nafsunya. Pasalnya, sebelumnya ia menonton film porno dari handphone salah satu tersangka.
Dikatakan Harryo, IS sudah merencanakan untuk memperkosa AA. Bahkan, dia sempat berkumpul bersama tiga pelaku lainnya.
"Mereka memang sudah berniat melakukan rudapaksa (pemerkosaan) terhadap korban. Namun tanpa disadari (pelaku), tindakan tersebut berakibat fatal yang menyebabkan kematian korban," tutur dia.
Harryo melanjutkan melihat korban yang sudah tak berdaya, keempat tersangka membawa tubuhnya ke TKP kedua di mana jenazahnya ditemukan.
"Korban dibawa ke TKP ke 2 dengan cara digotong oleh IS dari sebelah kanan, MZ dari sebelah kiri, sementara MS dan AS mendorong dari belakang," ujarnya.
Harryo mengatakan, adapun jarak antara TKP pertama dan TKP kedua ditempuh kurang lebih 10 menit jalan kaki melewati semak-semak. Setelah sampai di TKP kedua, keempat pelaku melakukan aksinya kembali terhadap korban.
"Setelah sampai di lokasi kedua, ke 4 tersangka kembali melakukan perbuatannya terhadap korban yang saat itu sudah tidak bernapas (meninggal dunia) secara bergilir," ungkapnya.
Bangga Cerita Sudah Perkosa KorbanSetelah melampiaskan nafsu bejatnya, para pelaku meninggalkan mayat korban. Adapun IS sempat kembali ke lokasi pertunjukan dan menceritakan dia sudah mencabuli korban kepada orang lain.
"Pelaku IS kembali ke acara kuda kepang tersebut dan bercerita dengan bangganya kepada saksi I, bahwa dia telah melakukan tindakan pemerkosaan terhadap korban," ungkapnya.
Mayat siswi SMP tersebut ditemukan pada Minggu (1/9) sekitar pukul 13.30 WIB. IS ternyata sempat datang ke yasinan korban keesokan harinya,
"Pelaku utama IS sempat menghadiri acara yasinan yang diadakan keluarga. Kedatangannya ini agar tak dicurigai sebagai pelaku," ungkap Harryo,
Sementara itu tiga pelaku lainnya yaitu MZ, NS, dan AS sempat mendatangi kuburan cina saat korban ditemukan warga. Mereka ikut berkerumun seolah-olah tak tahu apa yang menimpa AA.
"Tiga pelaku lainnya ikut berbaur dengan kerumunan warga saat AA ditemukan. Begitu polisi datang, baru mereka kabur (pulang)," ujarnya.
Kini keempat anak di bawah umur tersebut berhadapan dengan hukum (ABH). IS dan kawan-kawannya telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan dan pemerkosaan.
"Pelaku utama, IS, terancam hukuman pidana 15 tahun penjara dengan denda maksimal Rp 3 miliar. Sementara itu, tiga pelaku lainnya akan direhabilitasi sesuai koordinasi dengan Bapas Palembang guna perlindungan anak meskipun statusnya tersangka," jelasnya.
Indonesia Kedatangan 2 Pemain Baru
Umum PSSI, Erick Thohir buka suara terkait kabar dua pemain naturalisasi baru yang akan bergabung dengan Timnas Indonesia. Nama Mees Hilgers dan Eliano Reijnders menjadi yang paling santer diakitkan dengan kabar tersebut.
Timnas Indonesia belakangan ini santer dikabarkan akan kedatangan dua pemain naturalisasi baru. Kabar ini semakin menguat setelah pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengungkapkan sedang menunggu kehadiran dua pemain baru.
Sebelumnya, pada sore hari yang sama di Jakarta, Erick yang memberikan waktu untuk meladeni pertanyaan wartawan belum membeberkan nama soal dua pemain anyar yang akan dinaturalisasi.
Dia hanya bisa memastikan bahwa naturalisasi tengah dalam proses.
"Benar ada dua orang, sekarang sedang proses," kata Erick.
Menurut dia, Indonesia saat ini masih kekurangan pemain berkualitas untuk mengisi pemain di tim nasional mulai dari kelompok umur hingga senior.
Idealnya, dia menyebut, perlu ada sekitar 150 pemain di semua level timnas. Di timnas senior, Erick mengatakan perlu ada 22 pemain (2x11) dengan kualitas yang setara, lalu di U-23 ada 33 pemain (3x11), di U-20 ada 44 pemain (4x11) dan U-17 ada 55 pemain (5x11)
Terkait Eliano Reijnders, dia adalah pemain klub Liga Belanda Eredivisie PEC Zwolle dengan posisi bek kanan atau kiri. Pada musim ini, pesepak bola berusia 23 tahun itu selalu bermain di empat laga Zwolle dengan tiga di antaranya bermain penuh.
Eliano merupakan adik kandung dari gelandang klub AC Milan dan timnas Belanda Tijjani Reinders. Mereka merupakan keturunan Indonesia karena ibunya berasal dari Ambon..
Sementar Mees Hilgers, juga berumur 23 tahun, adalah bek tengah klub Eredivisie Twente FC. Hilgers selalu bermain penuh pada dua laga terakhir Twente di liga musim ini. Dirinya juga merumput pada dua laga putaran ketiga kualifikasi Liga Champions UEFA 2024-2025 menghadapi RB Salzburg.
Sama seperti Eliano, Mees Hilgers juga memiliki ibu dari Indonesia, tepatnya dari Sulawesi Utara. (Ant)
Soal dua pemain naturalisasi anyar ini, Erick hanya merespons singkat. Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu mengatakan selama belum ada salaman secara simbolis, maka pemain itu belum bisa dipastikan akan bergabung dengan Timnas Indonesia.
06 September 2024
Man of the Match Arab Saudi vs Timnas Indonesia: Maarten Paes
Maarten Paes layak dinobatkan sebagai pemain terbaik dari duel Arab Saudi vs Timnas Indonesia yang berakhir 1-1 dalam laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di King Abdullah Sports City, Jeddah, Jumat (6/9/2024) dini hari WIB.
Timnas Indonesia mampu unggul lebih dahulu lewat gol yang dicetak Ragnar Oratmangoen di menit ke-18. Tembakannya mampu memperdaya kiper Arab Saudi usai sempat menyentuh Sandy Walsh.
Arab Saudi menyamakan skor di masa injury time babak pertama berkat gol Musab Al Juwayr. Tendangan kerasnya berbelok arah usai membentur Calvin Verdonk.
Berkat hasil ini, Arab Saudi dan Timnas Indonesia kini masing-masing menempati peringkat tiga dan empat klasemen Grup C dengan sama-sama mengoleksi satu poin.
Bagi Paes, ini adalah laga debutnya berseragam Timnas Indonesia. Penjaga gawang FC Dallas itu pun memberikan totalitas performa 100 persen di bawah mistar.
Sepanjang laga, Paes tercatat mementahkan sejumlah peluang emas tuan rumah. Ia tercatat melakukan tiga kali penyelamatan, dua kali diving save, hingga empat kali recovery bola.
Paes sempat melakukan kecerobohan yang membuat Indonesia dihukum penalti. Beruntung, Paes menebus kesalahannya dengan sukses membendung tendangan penalti Salem Al Dawsari.
Maarten Paes pun bisa dibilang berandil besar membawa Timnas Indonesia mencuri satu poin dari lawatan ke markas Arab Saudi kali ini.
Bagi Maarten Paes, laga melawan Arab Saudi ini menjadi debutnya berseragam Timnas Indonesia. Maarten Paes baru saja diresmikan menjadi pemain naturalisasi Skuad Garuda.
Paes punya statistik menjanjikan bersama klubnya FC Dallas di MLS musim ini. Pria kelahiran Belanda ini membangun reputasi sebagai salah satu kiper terbaik MLS bersama FC Dallas.
Dilansir di laman MLS, Paes menjadi penjaga gawang dengan penyelamatan terbanyak kedua pada regular season. Kiper dengan tinggi 191 cm itu total melakukan 107 tujuh penyelamatan dari 27 laga.
Jumlah penyelamatan Paes hanya kalah dari kiper Austin FC, Brad Stuver. Stuver mencatatkan 112 penyelamatan di MLS sejauh ini.
Paes juga punya kemampuan distribusi bola yang cukup baik. Ia mencatatkan akurasi umpan akurat sebesar 77,7 persen.
Hal itu turut ditunjang dengan keberanian Paes keluar dari sarangnya. Pemain 26 tahun tersebut mampu bikin tujuh sapuan di MLS musim ini.
Di kubu Arab Saudi, kiper andalannya Mohammed Al-Owais juga tidak bisa dianggap remeh. Al-Owais telah memperkuat Timnas Arab Saudi sejak 2013 dengan total caps 52 laga.
Al-Oais berpengalaman bermain di sejumlah ajang bergengsi bersama Arab Saudi. Mulai dari Piala Dunia 2018 dan 2022, Kualifikasi Piala Dunia, AFC Asian Cup, hingga WAFF Championship.
Dalam 52 penampilannya di semua ajang, Al-Owais kebobolan 48 gol, cukup banyak. Namun, pemain berusia 32 tahun ini juga berhasil mencatatkan cleansheet atau tidak kebobolan 21 kali.
Arab Saudi menjamu Timnas Indonesia di laga perdana Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Maarten Paes menjadi bintang dengan menggagalkan penalti Salem Al-Dawsari dan laga pun tuntas sama kuat 1-1.
Timnas Indonesia unggul 1-0 di babak pertama lewat Ragnar Oratmangoen. Sang striker melepaskan tendangan keras yang mengenai badan Sandy Walsh, bola memantul mengecoh kiper Arab Saudi.
Gol tersebut sempat dicek VAR dan Sandy Walsh yang tercatat namanya di papan skor. Namun belakangan gol tersebut sah dicetak oleh Ragnar.
Arab Saudi menyamakan kedudukan via Musab Al-Juwayr di injury time babak pertama. Maarten Paes terkecoh karena bola sempat memantul badan Calvin Verdonk. Skor 1-1 menutup babak pertama.
Di babak kedua, Arab Saudi langsung mendikte sejak peluit ditiup wasit. Abdulrahman Ghareeb yang baru masuk melepaskan sepakan keras, beruntung masih melebar dari gawang Indonesia.
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong melakukan pergantian pemain di menit ke-58. Ditarik keluar Witan dan Thom Haye, masuk Marselino Ferdinan dan Shayne Pattynama.
Timnas Indonesia mendapat kesempatan lewat tendangan set piece. Nathan Tjoe-A-On memberi umpan, namun tendangan Calvin Verdonk masih melambung tinggi dari gawang Arab Saudi.
Kapten Arab Saudi Salem Al-Dawsari melepaskan tendangan menit ke-74. Beruntung tendangannya masih melebar dari sisi kanan gawang Maarten Paes.
Semenit berselang, Arab Saudi kembali mendapat peluang berbahaya. Sundulan Saud Abdulhamid membentur mistar gawang.
Hadiah penalti didapat Arab Saudi setelah Maarten Paes melakukan blunder. Kesalahan itu langsung dibayar lunas Maaten Paes dengan menahan tendangan penalti Salem Al-Dawsari.
Menit ke-80, Timnas Indonesia melakukan pergantian pemain dengan menarik keluar Rizky Ridho dan Ivar Jenner. Masuk menggantikan Egy Maulana Vikri dan Muhammad Ferarri.
Tempo permainan kembali meningkat di penghujung laga. Tembakan keras dilepaskan Saud Abdulhamid dari luar kotak penalti, namun dapat ditepis oleh Maarten Paes.
Maarten Paes kembali berhasil menepis peluang emas Arab Saudi di menit injury time. Namun hingga peluit panjang dibunyikan wasit tidak ada gol yang tercipta. Skor tuntas 1-1.
Susunan Pemain :
Arab Saudi (3-5-2)
Mohammed Al-Owais; Ali Lajami, Ali Al-Bulayhi, Hassan Tambakti; Abdullah Al-Khaibari (Abdulrahman Ghareeb 46'); Sutan Al-Ghannam, Moteb Al-Harbi (Saud Abdulhamid 33'), Musab Al-Juwayr, Abdullah Radif (Feras Al-Brikan 58'); Salem Al-Dawsari (Fahad Al-Muwallad 89'), Mohamed Kanno.
Indonesia (4-4-2)
Maarten Paes; Sandy Walsh (Asnawi Mangkualam 68'), Jay Idzes, Rizky Ridho (M Ferarri 80'), Calvin Verdonk: Thom Haye (Marselino Ferdinan 59'), Ivar Jenner (Egy Maulana Vikri 80'), Nathan Tjoe-A-On, Witan Sulaeman (Shayne Pattynama 58'); Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick.
05 September 2024
Head To Head Arab Saudi Vs Indonesia
Gol-gol Indonesia ke Gawang Arab Saudi
Bagaimana Rekor Keseluruhan Arab Saudi Vs Indonesia?
Marteen Paes Bisa Bela Indonesia Vs Arab Saudi
04 September 2024
Sterling Resmi Ke Arsenal
Transfer Cerdas Arsenal
Musim lalu, Arsenal mencatatkan cutbacks lebih banyak dibandingkan tim-tim lain di Premier League. Dengan gaya main seperti itu, ditambah Sterling yang piawai memanfaatkannya, Arsenal sepertinya bakal semakin ngeri.
Mengekspos bek sayap dalam situasi satu lawan satu adalah ciri khas lain dari pendekatan Arteta. Sterling, yang menjadi pemain teratas dalam dribbling di Chelsea musim lalu, juga akan menikmati duel-duel tersebut.
"Arsenal merekrut Raheem Sterling adalah langkah luar biasa. Dia adalah seorang juara, empat kali juara liga. Dia tidak akan terpengaruh oleh besarnya klub ini dan tingginya ekspektasi dari fans," kata pakar Premier League, Danny Murphy.
Resmi Jadon Sancho Ke Chelsea
Manchester United Bantah Depak Jadon Sancho ke Chelsea Secara Sepihak
03 September 2024
Tamu Tengah Malam Part 2
Tante Ida melirik kearah Bu Dewi memberikan kode agar secepatnya berhenti melayani perempuan misterius tersebut. Bu Dewi mengerti maksud dari kerlipan matanya, dan untungnya Tante Ida tidak menggunakan kode morse, sebab Bu Dewi bukan anak pramuka.
"Udah malam ini, nggak bagus perempuan keluar rumah tengah-tengah malam gini, pulanglah kau, ucap Bu Dewi. "Jadi memang nggak boleh nginap sini? Tanya perempuan itu lagi.
"Nggaklah, nanti pulang yang punya rumah, tegas Bu Dewi.
Perempuan yang digambarkan Bu Dewi mirip artis Inneke K. tersebut diam sejenak. Dipandanginya wajah Bu Dewi lekat-lekat sebelum akhirnya berangsur pergi sambil berjalan mundur hingga kedepan pintu. Ssshhhh.. hanya deru angin yang terdengar menandai kepergiannya yang tanpa pamit. Tak ada sedikitpun langkah kaki yang seharusnya bergesekan dengan batu kerikil di halaman depan. Tante Ida yang dari tadi menunggu kepulangan perempuan itupun menumpahkan kegelisahannya.
"Dang olo au mandongani ho Wi. (Nggak mau aku lagi ngawanin kau Wi.) "Cukup-cukuplah ini lain kali kau lah yang datang kerumahku ya. "Pulanglah aku dulu, ucap Tante Ida sambil melangkah pergi. Tak sampai sedetik kemudian terdengar teriakan Tante Ida dari luar halaman. "Wiii!! "Mate ma au, Marbalik imana !! (Matilah aku, balek lagi dia!) Seru Tante Ida dengan wajah pucat. Bu Dewi pun keluar pintu menyaksikan perempuan yang barusan bertamu kerumahnya berada ditengah jalan, bukan berjalan, namun seperti setengah melayang melintasi rumahnya menuju persimpangan hendak belok kanan sampai akhirnya hilang. Tante Ida yang sudah merasa aman melihat sosok tadi lenyap, tanpa basa-basi berlari secepat kilat menuju rumahnya yang hanya bersebelahan dengan rumah Bu Dewi. Bu Dewi yang melihatnya hanya maklum dan kembali masuk ke rumah.
Tak lama kemudian terdengar lagi sesuatu dari halaman rumahnya, bukan teriakan, namun derap langkah kaki Tante Ida yang tergesa-gesa. Wajahnya dipenuhi peluh yang terasa dingin dikulitnya. Badannya tidak demam, namun menggigil gemetaran. Dia menatap Bu Dewi setengah melotot, seakan ingin mengatakan sesuatu tapi tidak bisa.
"Da?? Kenapa kau Da??!! Tanya Bu Dewi. Tante Ida masih bungkam. Namun lehernya agak berusaha dibelokkan kekiri seolah ingin berkata lihat dulu kebelakang. Bu Dewi lalu melongokkan kepalanya melihat keluar jalan.
"Astaghfirullah Ya Allah! "Da ayok masukk ! Seru Bu Dewi sambil menarik tangan Tante Ida kedalam rumah lalu mengunci pintu. Namun tiba-tiba Bu Dewi terbelalak menyaksikan dikursi panjang anaknya yang tadinya tidur sudah tidak ada lagi. Dia teringat akan hal yang dilihatnya barusan, perempuan bergaun putih panjang motif bunga-bunga biru yang sepertinya terbuat dari bahan katun menoleh kearah rumahnya dengan kepala yang hampir setengah patah kearah kiri sedang berjalan setengah melayang dengan kecepatan kira2 20 km/jam. Mondar-mandir dijalanan dengan tangan seperti menggendong sesuatu. Bu Dewi yang refleks mengira anaknya dibawa perempuan tadi pun keluar kehalaman hendak mengejarnya. Tak ada yang dapat menghalanginya termasuk rasa takut. Tangannya sudah menggenggam beberapa batu kerikil.
"Woy! "Babi! "Balekkan anakku! Teriak Bu Dewi sambil melempari batu kearah wanita tadi, walaupun tidak dihiraukan.
"Wi! "Wi! Terdengar teriakan Tante Ida memanggil-manggil dari dalam rumah. "Ini anakmu Wi, dari kamar mandi dapatku!. Bu Dewi yang mendengar itu merasa lega dan cepat-cepat kembali kerumah.
"Oalah bukannya kau bilang dari tadi Da, udah sempat kulempari perempuan tadi, kata Bu Dewi.
"Memang gila kau ya Wi! Sambung Tante Ida. "Begu pun dipakelai ho, (hantu pun kau lawani) ucapnya. "Ini si Raka udah kencing celana tadi sambil main air di kamar mandi, ini udah kubajui, pulanglah aku ya.
"Nggak tidur sini aja kau Da? Tanya Bu Dewi.
"Nggaklah, besok pagi-pagi banyak tamu, jawabnya. Tempat tinggal Tante Ida adalah sebuah Pesanggrahan/penginapan, dia dan keluarganya dipercaya untuk mengurus penginapan itu.Setelah pamit, Bu Dewi pun tertidur dikamar bersama anak laki-lakinya tadi. Namun beberapa saat kemudian terdengar suara ketukan berirama dari luar jendela kayu kamarnya.
Tamu Tengah Malam
"Udah jam 12 nih Wi, aku Pulang ya, kata Tante Ida.
"Ah, masa udah jam 12 aja? Tanya Bu Dewi seakan tidak percaya sambil memperhatikan jam dinding yang memang sedang mengarahkan jarumnya ke angka 12 tepat. Entah mengapa saat itu juga bola mata Bu Dewi langsung tertuju ke depan pintu. Disana, tiba-tiba saja terlihat sesosok perempuan cantik tinggi mengenakan gaun panjang putih bermotif bunga-bunga biru sedang memperhatikan seisi rumah. Tak ada sedikitpun suara langkah kaki yang menandai kehadirannya, padahal jalan dari halaman menuju ke pintu dipenuhi dengan batu kerikil. Kedatangannya juga menyebarkan aroma pandan yang khas.
"Da.. Da.. panggil Bu Dewi. "Aha, (apa) sahut Tante Ida.
"Bereng ma dibelakang hamu (lihat dulu dibelakangmu), ucap Bu Dewi lagi. Tande Ida yang posisi duduknya membelakangi pintu pun menoleh kebelakang.
"Ba..ba..ba.. ise do on (siapa ini). Tante Ida terkejut batin melihat sosok tersebut. Perempuan di depan pintu tadi hanya berdiri mengamati ruangan dalam rumah dan matanya tertuju ke anak Bu Dewi yang sedang tidur berumur sekitar dua tahun. Lengan gaunnya yang panjang menutupi kedua tangannya yang sedang menggenggam gulungan baju bayi. Agak lama dia menatap anak kecil itu, lalu akhirnya dia bersuara " Boleh masuk?"
"Boleh, sahut Bu Dewi
"Kau siapa? "Datang darimana?
"Dari Batubara, jawabnya dingin.
Fyi Batubara adalah sebuah wilayah yang terletak di Kisaran, menempuh waktu sekitar kurang lebih 12 jam perjalanan dari kampung Bu Dewi dengan bus. Sementara perempuan ini sekarang berkeliaran di kampung orang tengah malam, sendirian! Namun dikarenakan perawakannya yang sangat berbeda dengan orang kampung sini, Bu Dewi masih berpikir positif, barangkali dia orang baru pindah di kampung ini, pikirnya. Perempuan itu duduk dengan mata yang masih menatap tajam ke arah anak Bu Dewi.
"Itu anakmu?" tanyanya.
"Iya, jawab Bu Dewi.
" Kau keluar malam-malam gini apa nggak dicariin suamimu? Tanya Bu Dewi penasaran.
Perempuan berhidung mancung berambut ikal panjang sepinggang itu hanya diam, lalu bertanya lagi, "boleh aku nginap sini?"
"Ooh nggak boleh lah, nanti marah yang punya rumah, jawab Bu Dewi. Perempuan itu diam lagi. Tante Ida yang menyaksikan percakapan mereka hanya bisa menyumpah dalam hati.
"Kenapa asik dilawaninya juga makhluk ini cakap Ya Tuhan, teriaknya dalam hati. Tante Ida lalu melirik Bu Dewi memberikan kode untuk berhenti melayani tamu tak diundang itu.
"Udah malam ini, nggak bagus perempuan keluar rumah jam segini, pulanglah kau, kata Bu Dewi.
"Jadi nggak boleh nginap sini? tanya perempuan itu lagi dengan tatapan yang semakin tajam.
02 September 2024
Hujan Berdarah Part2
Tanya nya dengan nada bersalah, takut membuat sang ayah merasa kesepian.
"Tidak, pergi lah aku akan selalu menunggu mu di sini"
Jawab ayah dengan lembut dan setuju akan rencana aye untuk pergi bersama alpha, "baiklah jika begitu, aku akan pergi. Selamat tinggal" Pamit aye kepada sang ayah, "ya, selamat bersenang-senang" sahut nya.
Aye berjalan ke arah pintu luar sambil melambaikan tangan nya dan tersenyum gembira.
Ia pergi dari kamar inap tersebut dan melanjutkan langkah nya ke depan gedung rumah sakit, untuk bertemu alpha yang sedang menunggu kehadiran nya di sana.
"Selamat pagi, bagaimana kabar ayah mu?" Sapa alpha, yang sedang melihat aye melangkah menuruni tangga, "dia sudah membaik" Jawab aye "syukurlah, turut senang mendengarnya" .
Mereka pun pergi berjalan meninggalkan gedung rumah sakit tersebut.
"Omong-omong, apa kau masih menyukai tentang sherlock holmes?" tanya nya, "Tentu, aku sangat mengagumi nya sejak dulu" Tutur aye
"Kau ingat? dulu kita ingin menjadi dektetif seperti diri nya, dan mencari tahu keberadaan ibu mu, ayo lakukan khayalan kita itu!" Pintanya dengan mata yang berbinar-binar menatap wajah aye, "
Itu hanya khayalan kita dulu, lagi pula aku sudah tidak peduli dengan keberadaan nya" balas aye sambil berusaha tidak menatap mata alpha "Apa maksud mu? Muka mu tidak bisa berbohong,
aku tau kau masih memperdulikannya" sahutnya sambil tertawa kecil meledek muka polos nya aye "lupakan! aku tidak sepintar dirimu, tidak mungkin bisa menjadi dektetif Dengan wajah naif ku ini kan?"
Tegas nya sambil membuang muka seakan marah dengan perkataan alpha, namun alpha yang melihat reaksi nya itu membuat nya ingin tertawa keras "pft! Kau benar benar lucu, kau bisa jadi dektetif dengan wajah itu kok" ledek nya dengan tawa nya yang tak tertahan "kau meledekku? Apa yang lucu!"
Protes aye, sementara kaki nya berhenti melangkah dan menatap ke arah wajah alpha dengan serius "maaf aku tidak bermaksud meledek mu, tapi ini sedikit lucu bagiku" sesal nya namun wajah nya masih menunjukkan tawaan nya "baiklah, kalau begitu kemana kita akan pergi?" Tanya aye,
"kita akan pergi ke taman keabadian" jawabnya, "Taman keabadian?" lontar nya, "ya, di sana lah batu keabadian berada, konon katanya siapa pun yang akan memegang batu itu secara bersamaan mereka akan abadi bersama"
sahutnya dengan mimik wajah yang ceria, "maksud mu kita akan memegang batu itu bersama? Layak nya pasangan suami istri? Bukan kah itu hanya untuk yang sudah menikah?"
Timpal nya dengan muka nya yang memerah, "ah bagaimana kau tahu itu untuk pasangan suami istri?" Tanya alpha dengan wajah nya yang ikut memerah,
"A-aku pernah melihat nya di sosmed" ungkap nya, "tapi aku rasa itu juga bisa di lakukan dengan teman" ujar alpha sambil membuang muka nya yang memerah, "baiklah, ayo kita coba" katanya sambil berat melihat ke arah wajah alpha.
Hujan Berdarah
Awan hitam yang menutupi cahaya matahari, namun di terangi oleh cahaya petir yang menyambar, terlihat rintik hujan dimana-mana.
mereka berlindung di dalam rumah mereka masing-masing.
gadis berambut pirang memiliki mata biru yang indah sedang ter duduk di depan kastil tua, di temani oleh bisik hujan yang lebat, dia berkata
"Hujan yang dingin, jika dinikmati bersama keluarga itu akan terasa hangat" . "pernah kurasakan, namun tidak akan pernah kurasakan lagi" lirih nya
Di sisi lain
Cairan merah pekat membasuhi tubuh seorang gadis berusia 15 tahun. Itu berasal dari cipratan sang ayah tertabrak oleh truk yang melaju cepat tepat di depan nya, pupil mata nya seketika mengecil, badan nya terdiam mematung, pikiran dan pandangan kosong menatap ke arah jasad ayah nya yang hancur berserakan di jalan.
Secara perlahan-lahan otak nya mulai mencerna apa yang baru saja terjadi, badan nya mulai bergetar, mata nya mulai mengucurkan air mata kekosongan.
"Ayah...?"
Gumam gadis itu
Cahaya kendaraan yang di sekelilingnya menerangi penglihatan nya
dan terlihat jelas genangan darah di sekitar nya, kepala nya merasakan sakit, tubuh nya gemetar kedinginan, jantung nya berdetuk cepat, dan Ia terjatuh tak sadarkan diri.
Matahari menyinari setengah dari cahaya nya, lampu kota mulai meredup dan burung burung mulai bersiulan, di tambah udara pagi yang menyejukkan.
Dia berjalan di dalam lorong yang berbau bahan kimia, langkah nya berhenti di depan pintu yang berangka 13 yang tertulis "ruang inap" di atas nya, ia membuka pintu secara perlahan dan terlihat ada seorang pria berusia sekitar 40 tahun terbaring di alas tidur yang empuk.
Ia memanggil nya "ayah" sontak pria itu langsung menoleh ke arah pintu, dan tersenyum bagaikan melihat sosok putri kecil nya yang ia tunggu-tunggu.
"Selamat atas kelulusan mu, ayesha"
Ucap pria tersebut, sambil mengangkat tubuh nya agar terduduk.
"Trimakasih.. ayah"
Balas nya, sementara mata nya mulai bercucuran air mata yang tak tertahankan.
Sambil mengucurkan air mata ia melangkah ke arah sang ayah yang terlihat tak berdaya di atas kasur.
"Maaf, tubuh ku yang lemah ini tidak bisa datang ke acara berharga mu, namun ku harap kau tetap bersenang-senang menikmati perpisahan sekolah menengah pertama mu"
Lirih nya.
"Aku lebih senang saat berada di sisi mu. kumohon cepat lah sembuh, dan pergi hiburan bersama-sama"
Ucap aye, nada bicara nya yang terisak-isak membuat sang ayah ingin memeluk putri nya yang sedang menangis.
"Tentu, aku akan segera pulih. Kemari lah peluk ayah mu agar sembuh"
Ajak nya. Aye mulai melangkah cepat ke arah ayah nya, meraih tubuh nya yang lemah, sembari menangis seperti anak kecil.
Peluk kan ayah nya menenangkan hati yang khawatir, dia benar benar sosok ayah yang sempurna bagi aye.
Mereka menghabis kan waktu bersama di hari itu, makan bersama, menonton flim, bercanda dan tertawa, layak nya seperti keluarga pada umum nya. Aye berharap momen ini selalu terjadi di hidup nya.
01 September 2024
Percaya Dengan Hal Ghaib
Beberapa orang yang tidak memercayai adanya hantu, berpendapat; jika setiap orang meminum Yoghurt menjelang tengah malam dan tidak memantaskan diri sebagai manusia bijak,
Akan menemukan pencapaian yang lama terkubur dan seperti itulah gambaran tiga laki-laki berumur akhir 30 tahun yang baru saja turun dari mobil pick-up.
Kelelahan di wajah mereka tampak begitu kental—dan itu diyakini mereka sebagai usaha yang bagus. Mungkin secepat jari Patrick Rondat menemukan irama melodi yang terbaik,
Kegelapan malam turun lebih awal dan memberikan pengalaman baru bagi setiap manusia yang pertamakali datang ke suatu tempat yang jauh dari keramaian
Waktu menunjukkan pukul setengah enam ketika, ketiga laki-laki itu menurunkan sebuah peti kayu besar—dan selalu saja ada banyak pertanyaan di kepala mereka; apa yang sebenarnya ada di dalam peti kayu dengan panjang kurang lebih satu
Setengah meter dan lebar 40 sentimeter tersebut. Setiap orang tentu saja akan pergi ke suatu kedai dan memesan minuman sebanyak mungkin jika melihat rumah yang kurang terawat.
Mereka mengamati sebuah bangunan rumah setelah peti kayu didirikan di tanah; rumah itu memang cukup tua—dan bahkan kusen jendelanya terukir wajah-wajah anggota Bee Gees; pintu masuk yang besar, juga terdapat ukiran wajah Mozart dan Johan Sebastian Bach,
Duduk tersenyum memandangi tamu yang sedikit ragu untuk mengetuk pintu dan berpikir; jadi seperti ini rumah yang banyak hantu dengan wajah rusak dan bentuk tubuh yang tak lagi utuh?
Embusan tipisnya udara sore menggetarkan gordin jendela di sisi kanan dan jika kau berada dalam keadaan tenang, dapat dilihat sebentuk tubuh samar-samar berdiri di liang jendela dan seperkian detik kemudian lenyap dalam lamunan keraguan atas penglihatan.
Salah satu dari ketiga laki-laki itu berkata. "Kita tidak pernah menerima tawaran seperti ini."
Yang lain angkat bicara. "Tapi kita butuh uang, kan."
Laki-laki ketiga dan selalu saja ada istilah seperti yang sudah biasa mendatangi bangunan tua, berkata. "Kita hanya ditugaskan meletakkan peti kayu itu di teras," dia tersenyum—dan melanjutkan cukup tenang, "setelah itu kita pergi. Ini sudah hampir malam."
Seperti yang mereka lihat; rumah itu dikelilingi pohon pisang dan pepaya, dan ada beberapa petak tanaman singkong—dan tentu saja, itu sangat terawat; mereka tidak pernah menduga ada seseorang yang merawat pohon dan tanaman itu di suatu tempat yang jauh dari keramaian.
Dia Mengikuti Ku
Semilir angin melewati kupingku, kurasakan kesejukan itu menyeruak ke sisi hati yang kosong. Maklum jomblo mah bebas kalo ngayal, hahaha.
Nampaknya angin ini menandakan hujan kan turun, di barengi dengan teriakan Ibu yang sedari tadi ngedumel ga karuan karna anaknya belom mandi.
"Walahhhh kamu tuh ya perawan betah banget si udah mau maghrib belom mandi, ntar di ikutin kuntilanak lho kalau mandi malem-malem," celetuk Ibu yang menakuti ku.
"Ah ibu apaan si, Kuntilanakkan cewe masa dia ikutin aku mandi, kalo kuntilbapak baru aku percaya," Ucapku sambil meledek.
"Eh sesumbar ya kalo ngomong, hustttt ga boleh gitu!" sahutnya dengan kesal.
Lantas aku pergi meninggalkannya, menanggalkan tugas sekolahku yang belum usai kukerjakan dan berdiam diri di dalam kamar sambil bermalas-malasan,
"Ah masih jam 18:30 tidur bentar dah sampe jam 19:00, lumayan setengah jam bisa menikmati kebahagian sesaat setelah itu pusing lagi, hahaha." tawa ku cekikikan.
Suara kran kamar mandi berbunyi, sepertinya ibu sedang menyalakan mesin air, ku biarkan saja agar penuh, jadi ketika aku mandi aku tak perlu lagi berteriak agar air di nyalakan.
Mataku mulai redup semakin lama semakin gelap dan aku terhanyut dalam mimpi. Mulai kudapati mimpiku bertemu sosok lelaki tinggi nan tampan, kulit putih wajahnya senyum manis bibirnya dan satu lagi mata nya yang mini yang mirip dengan artis korengan ehh korea maksudku,
Tik tik tik
Suara tetesan air mulai terdengar di kamar mandiku.
"Haduhhh sepertinya bocor lagi." gumam ku dalam hati.
Aku terbangun dari tidurku yang baru sepuluh menit. Aku berjalan ke kamar mandi untuk menutup pipa air yang mengucur dan kembali ke kasur.
"Masi ada 20 menit, mimpii lagii ahhh," ucapku kegirangan.
Kupejamkan mataku tanpa menoleh kasur dan langsung kupeluk gulingku, kuelus ia kucium ia dalam mata yang terpejam kumainkan tali di gulingku dan kugigit kecil tali itu, ku hirup wangi yang khas dan kunikmati aroma itu,
"Hmmm aroma air di guling ku lebih nikmat daripada wangi sirup sekalipun." lirihku dalam hati.
Dan aku terhenti, semua berubah saat selimutku menghilang dari kasur, kubuka mataku yang masi memeluk guling dan dengan tatapan nanar aku melempar gulingku ke bawah namun malah aku yang terjatuh dari kasur. Sosok laki-laki dalam mimpiku hadir di kamarku, membuatku kebingungan. Kulirik dia dari atas hingga ke bawah tak ada kekurangan sedikit pun.
Terdengar suara orang sedang mandi!
"Hmmm siapa yang sedang mandi," Mata ku menatap kamar mandi di barengi dengan alis ku yang naik menandakan kebingungan dan laki-laki itu masi di hadapanku tak bergerak atau berucap sesuatu, kupanggil Ibuku.
"Buu, Ibu di kamar mandi yaa?" tanyaku dengan cemas dan berharap itu Ibu namun tak ada jawaban aku kebingungan.
Ku lihat pojokan kasur tempat lelaki itu berdiri dan dia hilang dan aku bertanya pada diriku,
"Apa ini mimpi? kuharap tadi itu mimpi."
Aku bergegas mengambil handuk, dan pakaian dan berlalu ke kamar mandi, kulihat kamar mandiku basah, aku tak berpikir panjang mengenai itu.
Alis ku mengkerut kebingungan saat ku dengar ada suara orang berbicara di kamarku, samar-samar kudengar suara itu sama dengan apa yang aku ucapkan di atas kasur tadi. Tawanya, bahagianya semua sama dan membuatku bingung.
"Apa aku sedang berada di mimpiku??" Aku kebingungan dan ku intip dia karna penasaran, kutarik nafas panjang yang begitu dalam berlari ke kamar mandi lalu aku jongkok ketakutan kau tahu apa yang aku lihat????.
Sesosok mayat tergulung rapih dengan balutan kafan yang telah menghitam, gumpalan darah hitam itu terlihat membeku, wajahnya rusak dan hancur nampak terlihat seperti korban penyiksaan dengan pisau dan kater, kedua kelopak matanya hilang terputus menggelayut, mata itu bergelayut dan jatuh ke lantai dan darah menetes deras ke kasurku, hidungnya yang patah dan terlihat dengan jelas tulang hidung itu menyeruak keluar tersayat dengan silet yang sengaja di tancapkan.
Ternyata yang kupeluk tadi bukan gulingku!!!
Sinopsis Open BO, Wulan Guritno Jadi Wanita Panggilan!
. Open BO adalah serial terbaru Indonesia yang tayang di Vidio, Serial ini disutradarai oleh Reka Wijaya. Open BO berkisah tentang Ambar (W...

-
Sekawan Limo . Film yang di sutradarai Bayu skak tersebut Sedang tampil di layar cinema XXI.Film yang Cukup menjadi perhatian di kalangan ...
-
Dalam rangka menyiksa atau menindas orang lain. Penganiayaan yang mendatangkan rasa sakit atau luka pada badan atau anggota badan orang lain...